MEKANIKA FLUIDA

Mekanika Fluida adalah cabang dari ilmu fisika yang mempelajari mengenai zat fluida (cair, gas dan plasma) dan gaya yang bekerja padanya. Mekanika fluida dapat dibagi menjadi : 

1. Statika fluida, ilmu yang mempelajari keadaan fluida saat diam; 
2. Kinematika fluida, ilmu yang mempelajari fluida yang bergerak; 
3. Dinamika fluida, ilmu yang mempelajari efek gaya pada fluida yang bergerak.

Berikut adalah beberapa contoh soal ilmu mekanika fluida. 
Contoh 1 
Seekor ikan berada pada kedalaman 15 meter di bawah permukaan air. Jika massa jenis air 1000 kg/m3 , percepatan gravitasi bumi 10 m/s2dan tekanan udara luar 105 N/m, tentukan:

a) tekanan hidrostatis yang dialami ikan
b) tekanan total yang dialami ikan

Diketahui : 
Massa Jenis Air (p)         : 1000 kg/m3
Kecepatan gravitasi (g)   : 10 m/s
kedalaman (h)                 : 15 m  
Tekanan Udara luar (Po) : 105 N/m = 100000 N/m

Ditanya : 
a) tekanan hidrostatis yang dialami ikan (Ph)
b) tekanan total yang dialami ikan (P)

Pembahasan
a) Tekanan hidrostatis yang dialami ikan. 
Ph = p.g.h
Ph = 1000*10*15
Ph = 150000 N/m2 = 1,5x10 N/m2

b) tekanan total yang dialami ikan. 
P = Ph + Po
P = 1,5x1010= 2,5x10 N/m2

Contoh 2
Sebuah benda tercelup sebagian dalam cairan yang memiliki massa jenis 0,75 gr/cm3 seperti ditunjukkan oleh gambar berikut! 
Jika volume benda yang tercelup adalah 0,8 dari volume totalnya, tentukan massa jenis benda tersebut!

Diketahui : 
Massa Jenis Air (pf)                     : 0.75 gr/cm3
Volume benda yg tercelup (Vf)   : 10 m/s

Ditanya : 
Masa Jenis Benda (ρb)

Pembahasan: 

Gaya-gaya yang bekerja pada benda diatas adalah gaya berat yang berarah ke bawah dan gaya apung/gaya Archimides dengan arah ke atas. Kedua gaya dalam kondisi seimbang.

 Wb                  = FA
m.b.g               = ρ.f.g.Vf
ρb.g.Vb           = ρf.g.Vf
ρb.Vb              = ρf.Vf
ρb.Vb              = 0,75 x 0,8.Vb
ρb                    = 0,6 gr/cm3

Contoh 3
Pipa saluran air bawah tanah memiliki bentuk seperti gambar berikut! 
Jika luas penampang pipa besar adalah 5 m2 , luas penampang pipa kecil adalah 2 m2 dan kecepatan aliran air pada pipa besar adalah 15 m/s, tentukan kecepatan air saat mengalir pada pipa kecil!

Diketahui : 
Luas Penampang Pipa Besar (A1)    : 5 m2
Luas Penampang Pipa Kecil (A2)    : 2 m2
Kecepatan Aliran Pipa Besar (V1)   : 15 m/s

Ditanya : 
Kecepatan Aliran Pipa Kecil (V2)

Pembahasan
Menggunakan Persamaan kontinuitas ;

A1.v1    = A2.v2 

5 x 15    = 2 x v2 
75          = 2.v2
v2          = 75/2
v2          = 37,5 m/s

Comments

Popular posts from this blog

Berbagai Tipe Jenis Agregat

Perbedaan Penambahan Kimia Pada Beton

Konstruksi Jembatan Berdasarkan Material

Perihal Struktur Atas Dan Bawah Bangunan

Pengertian Dasar PLAXIS

Materi Terbaru